Habakini | Aceh Jaya – Terkait dengan Pertemuan yang mengatasnamakan lintas partai dan tokoh masyarakat Kabupaten Aceh Jaya pada Senin 24 Oktober 2022 lalu, Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nanggroe Aceh (DPW PNA) Aceh Jaya dengan ini menyatakan 6 poin sikapnya.
“Ada 6 sikap kita atas terselenggaranya pertemuan yang mengatasnamakan lintas parpol di Aceh Jaya,” kata Sekretaris PNA Aceh Jaya, Tgk Muhammad Nasir dalam siaran pers yang diterima Habakini, Rabu (26/10/2022).
Keenam sikap DPW PNA Aceh Jaya tersebut yakni:
1. Bahwa DPW PNA Aceh Jaya tidak ikut serta dalam pertemuan tersebut, karena DPW PNA Aceh Jaya menilai pertemuan tersebut tidak memiliki konsep, ide, gagasan dan pemikiran yang jelas untuk membangun Aceh Jaya.
2. Bahwa DPW PNA Aceh Jaya melihat pertemuan tersebut lebih dilandasi sikap yang belum move on segelintir elit politik Aceh Jaya dalam menerima berbagai capaian yang sudah dilakukan oleh Pj. Bupati Aceh Jaya, Dr. Nurdin.
3. Bahwa DPW PNA Aceh Jaya mendukung penuh segala inisiasi yang telah dibangun oleh Pj. Bupati Dr. Nurdin dalam mempercepat pembangunan dengan slogan Kerja Bersama, Aceh Jaya Juara.
4. Bahwa DPW PNA Aceh Jaya mengajak seluruh masyarakat Aceh Jaya untuk tidak terpengaruh dengan berbagai intrik politik yang dilakukan oleh segelintir orang yang mengatasnamakan tokoh masyarakat Aceh Jaya.
5. Bahwa kalau memang kita bersama mau berkontribusi membangun Masyarakat Aceh Jaya yang lebih sejahtera, DPW PNA Aceh Jaya mengajak semua tokoh masyarakat Aceh Jaya untuk memberikan ide, gagasan dan tawaran solusi kongkrit untuk membantu Pj. Bupati Dr. Nurdin dalam mempercepat pembangunan Aceh Jaya.
6. Mengutuk setiap pertemuan yang mengatasnamakan partai lain dengan alasan apapun.
