Umum  

Perumda Tirta Mon Mata Resmi Bentuk Satgas Anti Maling Air

Redaksi

Aceh Jaya – Peusahaan Daerah (Perumda) Tirta Mon Mata resmi membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penertiban dan penindakan Pencurian Air di wilayah setempat. Satgas itu dibentuk untuk menjaga stok kesediaan air bersih, Jumat 9 Agustus 2024.

Direktur Perumda Tirta Mon Mata, Muhadi, mengatakan, pembentukan Satgas ini merupakan langkah strategis untuk menjaga ketersediaan air bersih bagi masyarakat serta sebagai upaya meminimalisir kekurangan air bersih.

Untuk itu, lanjut Muhadi satgas ini terdiri dari sembilan orang yang yang dikomandoi oleh Ketua Kepala Satuan Pengawas Internal, Helmi Syahrizal Perumda Tirta Mon Mata

“Akan melakukan patroli di seluruh kecamatan di Aceh Jaya. memantau dan menindaklanjuti titik-titik yang terindikasi adanya masalah air,” ujarnya.

Baca juga: Perumda Tirta Mon Mata Minta PLN Optimalkan Layanan di Aceh Jaya

Tentunya, satgas akan dibekali dengan alat pendeteksi khusus yang namanya Flowmeter Digital, Pipe Locator, Leak Detector dan Ultra Sonic Flow Meter,” tambah Muhadi.

Oleh sebab itu, dengan adanya Satgas ini kedepan dapat menekan angka kehilangan air dan meningkatkan kualitas layanan air bersih kepada masyarakat di Aceh Jaya.

“Langkah ini sebagai upaya untuk menekan angka kehilangan air yang terjadi akibat pencurian air di wilayah tersebut,” ucap Muhadi.

Baca juga: PDAM Monmata Resmi Naikkan Tarif Air Mulai 1 Agustus 2024

Selain itu, PDAM Tirta Mon Mata juga mengimbau masyarakat untuk turut serta menjaga fasilitas air bersih dan melaporkan jika menemukan adanya tindakan pencurian air

“Dengan adanya Satgas, praktik pencurian air dapat diminimalisir sehingga distribusi air bersih kepada masyarakat bisa berjalan lebih lancar dan optimal,” ungkapnya

Lanjutnya, pembentukan Satgas ini juga merupakan bagian dari komitmen Prumda Tirta Mon Mata untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Dengan menekan angka kehilangan air, bisa memastikan bahwa pasokan air bersih bagi warga Aceh Jaya tetap terjaga, terutama di musim kemarau yang sering kali menjadi masa kritis.” tambahnya.

Ia juga berharap agar masyarakat mendukung upaya ini dengan ikut menjaga fasilitas air bersih dan melaporkan jika mengetahui adanya tindakan pencurian air.

“Sinergi antara masyarakat dan Perumda Tirta Mon Mata sangat penting untuk menjaga ketersediaan air bersih yang merupakan kebutuhan dasar kita semua,” tutup Muhadi.(*)

Penulis : Aswar
Editor : Redaktur