ACEH JAYA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Musdi Fauzi Fraksi PKB meminta Pemerintah baik tingkat Provinsi maupun kabupaten agar serius mencarikan solusi terkait permasalahan rakyat tehadap gajah di Aceh Jaya, Selasa (15/10/2024).
“Pemerintah tidak boleh tutup mata, harus peka terhadap permasalahan seperti ini, progres pencarian solusi harus di informasikan kepada masyarakat sehingga tidak terkesan diabaikan,” kata Musdi Fauzi Ketua DPC PKB Aceh Jaya kepada Habakini.com
Baca juga: Tanaman di Ganggu Gajah, Forum Kecamatan Pasie Raya Audiensi dengan Pemkab
Menurut Musdi, ada masyarakat dari beberapa desa menghubunginya mengadu terkait permasalahan gajah, seperti Desa Alue Jang, Desa Alue Punti, Desa Ceuraceu dan sekitarnya yang ada di Kecamatan Pasie Raya.
“Tadi masyarakat menghubungi saya terkait masalah konflik gajah tersebut, mereka harus ronda menjaga kebun secara mandiri, ini kan bahaya bagi keselamatan masyarakat,” ungkap Musdi.
Oleh sebab itu ia akan terus berupaya untuk mendorong pemerintah agar mengatasi segera masalah tersebut.
“Insya Allah terkait konflik gajah di Pasie Raya kita akan bahas di rapat dewan dalam beberapa waktu ke depan,” ujar Musdi.
Baca juga: Selain Satgas ODGJ, Salem Juga Bakal Bentuk Satgas Gajah di Aceh Jaya
Sementara itu, masyarakat Pasie Raya semakin khawatir terkait konflik gajah dengan manusia yang sampai saat ini masyarakat masih terus berjuang untuk mengatasi gangguan gajah secara mandiri.
Tentunya, berbagai upaya telah dilakukan oleh masyarakat, seperti melakukan kordinasi dengan pihak terkait, namun sampai hari ini belum ada solusi nyata yang dapat membantu masyarakat mengatasi hal tersebut.
Bahkan, masyarakat Pasie Raya sudah menyerahkan permohonan untuk mengatasi masalah tersebut ke Pemkab Aceh Jaya, dengan harapan diteruskan ke tingkat provinsi, namun sampai saat ini masyarakat masih berjuang secara mandiri, (*).