Raih Predikat Sangat Inovatif, Aceh Jaya Terima Penghargaan IGA 2022

Redaksi

Habakini | Aceh Jaya – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Jaya menerima penghargaan Innovative Government Award (IGA) Tahun 2022  dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan Predikat Kabupaten Sangat Inovatif Kategori Pemerintah Kabupaten Kota.

Penghargaan kabupaten sangat inovatif se-Aceh tersebut diraih pada ajang Innovative Government Award (IGA) tahun 2022 berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 400.10.11-6301.A tahun 2022 tentang Indeks Inovasi Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota tahun 2022.

Kabupaten Aceh Jaya merupakan satu-satunya kabupaten di Provinsi Aceh yang meraih predikat/penghargaan sangat inovatif dengan indeks 60,49.

Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Pusat, terhadap semangat dan keberhasilan Pemerintah Daerah dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dengan cara-cara inovatif.

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya Dr. Nurdin mengatakan bahwa, penghargaan tersebut didapat atas kerjasama dan kerja keras seluruh jajaran perangkat daerah, sehingga Kabupaten Aceh Jaya mampu meraih predikat Kabupaten Sangat Inovatif dan dapat bersanding dengan daerah lain yang jauh lebih maju dari Kabupaten Aceh Jaya.

“Pada tahun 2023 ini kita (Kabupaten Aceh Jaya-red) menargetkan harus masuk 3 besar secara nasional,” kata Pj Bupati Dr. Nurdin di Calang, Selasa (14/2/2023).

Oleh sebab itu, semua Pejabat eselon III harus ada satu inovasi termasuk juga sekolah-sekolah, jadi kita memperbanyak inovasi dan memperbaiki kualitas inovasi kita,” tambah Dr. Nurdin.

Dirinya juga mengaku sudah mendukung penuh untuk menggerakkan semua sektor bisnis yang ada di Aceh Jaya.

“Dukungan saya kira sudah cukup banyak, termasuk kita sudah menggerakkan sektor bisnis yang sudah mulai jalan. Seperti beberapa waktu lalu kita membutuhkan pabrik pengolah pakan mini, saya langsung menghubungi BSI Manager Area Aceh dan sudah melakukan survey ke Aceh Jaya dan Insya Allah mereka siap untuk memberikan pendanaan Bussiness to Bussiness (B2B),” ungkap Dr. Nurdin.

Sementara itu dari sektor pariwisata, Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya bekerjasama dengan Bank Aceh Syariah Calang untuk menambah 2 kamar pada setiap rumah yang dijadikan homestay.

Disamping, tambahnya, bantuan yang diberikan Pemerintah, pendanaan Bussiness to Bussiness (B2B) sangat membantu percepatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Aceh Jaya.

“Bantuan yang diberikan Pemerintah, pendanaan B2B juga sudah sangat membantu percepatan ekonomi masyarakat di Aceh Jaya,” pungkasnya, [].

Penulis : Tim Redaksi
Editor : Redaktur
Sumber : Pemkab Aceh Jaya